 |
| Sekretaris Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Ende, dr. Muna Fatma (Foto: Nusapagi Indonesia/Ali) |
Ende - Nusapagi.com || Seperti yang diberitakan media ini sebelumnya (Kamis, 13/20/2022) Bank NTT Kantor Cabang Ende turut memberikan perhatian serius pada percepatan penurunan angka stunting di Kabupaten Ende. Perhatian Bank NTT tersebut dibuktikan dengan suntikan dana ke Pemkab Ende senilai Rp. 30 Juta pada akhir tahun 2022.
Sekretaris Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Ende, dr. Muna Fatma saat ditemui diruang kerjanya (Jumad, 20/01/2022) mengatakan, dana tersebut telah dialokasikan kepada 5 Puskesmas di Kabupaten Ende yang menjadi prioritas pencegahan penurunan stunting.
Ke 5 Puskesmas tersebut diantaranya Puskesmas Maukaro, Puskesmas Loboniki, Puskesmas Wolojita, Puskesmas Beibenga dan Puskesmas Rukun Lima. Adapun diantara ke 5 Puskesmas yang telah menyerahkan laporannya ke Tim TPPS Kabupaten Ende adalah Puskesmas Beibenga. Dana tersebut di gunakan untuk pemberian makanan tambahan kepada 12 anak beresiko stunting di Beibenga.
Terkait dengan mekanisme pemberian dana kepada penerima, dr Muna Fatma menjelaskan secara teknis hal tersebut langsung ditangani oleh koordinator yakni Dinas Kesehatan (Dinkes) Ende. Menurutnya, Dinkes Ende lebih mengetahui dalam mengatur kebutuhan masing-masing anak yang beresiko stunting baik dari jumlah kalori dan anggaran yang dibutuhkan.
"untuk mengatur teknisnya, di TPPS kan selain kami sekretariat ada koordinatornya. salah satunya adalah koordinator intervensi spesifik dan koordinator sensitif yang langsung di tangani oleh Kepala Dinas Kesehatan. Teman-teman di Dinas Kesehatan yang mengatur teknisnya" jelas sekretaris TPPS Ende, dr. Muna Fatma.
Untuk diketahui, masing-masing Puskesmas mendapatkan kurang lebih Rp. 5.950.000,- dari total dana sebesar Rp. 30 Juta. Dana tersebut di berikan oleh Bank NTT Kantor Cabang Ende kepada Pemkab Ende yang selanjutnya diserahkan kepada Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Ende dan langsung di distribusi ke masing-masing Puskesmas. ***(NP/Ali).
Posting Komentar