Larantuka - Nusapagi.com || Menyongsong Hari Ulang Tahun (HUT) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke 77 dan hari guru nasional tahun 2022, PGRI Kabupaten Flores Timur menyelenggarakan kegiatan sejak tanggal 23 -25 November 2022. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Desa Lewotobi Kecamatan Ilebura Kabupaten Flores Timur. Rangkaian kegiatan ini mengusung tema "Merdeka belajar, merdeka mengajar, merdeka berinovasi".
Kegiatan ini diikuti 19 cabang PGRI Yang tersebar di Kabupaten Flores Timur.
Kegiatan diawali dengan pelepasan rombongan oleh ketua PGRI Kabupaten Flores Timur, Maksimus Masan Kian di Taman Kota Larantuka diiringi dengan orasi pendidikan, kebudayaan maupun literasi dan kreasi seni lainnya.
Momentum hari guru dirayakan dengan penuh sukacita. Rombongan guru disambut dengan meriah oleh Camat Ilebura dan Seluruh masyarakat Lewotobi.
Kegiatan seminar menghadirkan narasumber nasional, Prof. Dr. Nunuk Suryani,M.Pd selaku Plt. Sekretaris Direktorat Jendral Guru dan Tenaga Kependidikan (KEMDIKBUDRISTEK) serta Prof. Dr. Unifah Rosyidi,M.Pd selaku ketua umum pengurus Besar PGRI.
Selain itu, HUT PGRI kali ini dikemas dengan beberapa rangkaian acara selingan yang memanjakan mata. Hadir juga Dewan Perwakilan Rakyat yang berkompeten di bidang Pendidikan .
Salah satu narasumber nasional, Harsiana Wardani selaku Kepala SDN Kasihan Bantul Yogyakarta yang juga pernah menjadi salah satu narasumber pada HUT PGRI di Witihama mengatakan pemimpin sekolah harus menciptakan ekosistem belajar serta kreativitas agar terciptanya iklim merdeka belajar, merdeka mengajar, merdeka berinovasi.
Aleksander Ofong dan Ana Waha Kolin selaku DPRD Provinsi langsung menyerap aspirasi guru terkait kendala rekrutmen PPPK dan sejumlah persoalan dalam tubuh pendidikan.
Ketua PGRI Flores Timur, Maksimus Masan Kian mengarapkan penguatan kapasitas guru dan inovasi oleh guru itu sendiri.*** (NP/Beatrix Polen Aran).
Posting Komentar